someONE

someONE; just so you KNOW

Adelle Laurie Blue Adkins

Aku sangat senang memiliki teman sepertimu. Kau teman terbaikku. Kita telah tumbuh bersama didesa yang asri ini. Sekarang kau dan aku telah beranjak dewasa memiliki tujuan, keinginan dan cinta. Tetapi, apakah kau tahu sesuatu? Just so you know, aku tak pernah menggandeng seseorang dilenganku. Hanya kau.

Aku sangat senang mengenalmu, tak pernah kusesali seandainya kau mengusikku. Rambut hitam panjangmu yang berkibar tertiup angin, aku sangat mengagumimu. Kecerdasanmu, kerendahan hatimu serta perhatianmu terhadap sekitarmu. Kini aku ingin kau tahu sesuatu. Rasa itu telah membuncah sejak, entah kapan kau tak bisa mengingatnya. Yang jelas, aku ingin kau mendapatkan rasa itu dariku.

Kau hadir diseluruh hidupku, hampir seluruhnya diriku kau kenali. Ada poin yang belum kau ketahui, aku cinta kamu, itu saja. Namun, saat yang tepat untuk kukatakan poin terakhir kau telah mengambil keputusan untuk memintanya dari orang lain. Oh, My God. Rasanya dunia ini akan runtuh. Tapi, cobalah aku akan melepasmu – tak bisa. Aku tahu cinta terlambat. Tapi aku yakin aku tak pernah terlambat mencintaimu. Baiklah, meski kau pergi. Aku tak akan bisa melupakanmu sampai aku melepasmu.

Hari-hari ini masih saja melihat bayangmu. Apa kau sudah akan pergi? Belum. Ya sudah aku tidak akan menarikmu karena kau telah memilih. My love is staying alive. Aku akan melanjutkan hidupku, meski berat inilah hidup. Ada yang menarik, aku seperti menderita amnesia. Cinta yang hadir dihidupku kembali menghidupkan yang dulu mati dan kau akan mengisi hatiku yang dulu kosong aku siap untuk menerimamu. Aku tak ingin terlambat.

Dear, my dearest one.

Please, i wish you’ll be my last. Last forever. Till God recalls, be my pleasure

Your love

Akhirnya kau menerimanya dan aku sangat mencintaimu.