May 22, 2012

Perjalanan Mas Bebep Part 1


ا
"Mas, terima kasih ya. untungnya bukunya dibawain. kalo nggak aku nggak tau deh referensi darimana" kata Dina
"Lain kali, jangan mendadak ya. kasih taunya. tadi mas sampai gak enak tuh sama teman mas. karena dia harus balik lagi ke kostnya buat ambil buku itu." Kata Bebep
"ya, maaf mas. hehehe" kata Dina sambil tertawa
Bebi Anggoro, berjalan menyusuri hidupnya dengan visi yang ia miliki. setiap saat yang ia miliki sangat berharga baginya. ia tidak pernah membuang waktunya untuk hal-hal yang sia-sia. tidak hanya kuliah yang ia jalani tapi ia juga menjadi kontributor salah satu surat kabar ternama.
orangtuanya yang berkecukupan tetap mendukung apa saja yang ingin ia lakukan. sejumlah prestasi ia raih didunia kampus ataupunn kompetisi akademis lainnya.
"Diana." kata Bebep kepada Aditya
"Maksud lo, Diana?" tanya Aditya "hehe, akhirnya temen gue normal juga"
"MAKSUDDD LOOOOO?!!!"
"ya, akhirnya lo suka juga sama Diana yang cantik itu."
"dit, gue emang suka sama dia dari SMA dulu. tapi gue malu buat bilang ke dia."
"mmm udah lama juga ya, kalo gitu?"
"begitulah"
"kok kuat sih, nah daripada kedahuluan sama orang lain lho, bep"

"Diana, hari ini pulang bareng yuk."